KOLOM DEMI KOLOM ; Humor-humor Bernas Sang Maestro

By | March 17, 2020
“Mahbub adalah orang NU yang langka dan melampaui zamannya. la pejuang yang pintar menulis. Ciri khasnya, ia menulis sekali jadi. Hasilnya alamiah dan spontan.”
– Prof. Dr. KH. Chatibul Umam, pakar sastra dan sahabat karib Mahbub

Kelebihan Mahbub dalam kolom-kolomnya, yang belum tertandingi siapa pun, ialah bahwa ia bisa menggerakkan kata-kata, kalimat-kalimat, dalam pelbagai “perumpamaan” yang tidak pernah membosankan karena selalu tak terduga. Mahbub memiliki ketangkasan yang menyatu dengan seluruh ide atau isi tulisan. Dan di situlah mutu sebuah prosa yang baik: ide tidak membebani gaya, dan gaya tidak menyebal dari ide.
Mahbub memang sangat piawai mengemas tema-tema sukar menjadi semudah mengunyah kacang goreng. Tapi, itu belum apa-apa, karena banyak penulis yang mampu melakukan hal serupa. Yang luar biasa pada diri Mahbub dalam menulis ialah kemampuannya mengemas persoalan serius menjadi jenaka dan menyegarkan. Hasil tulisannya pastilah perpaduan yang begitu ganjil dan langka; serius kandungannya, sederhana pemaparannya, dan lucu gaya bertuturnya. Anda bisa merasakannya sendiri dengan menyimak kolom-kolom Mahbub yang menggelitik di buku ini.