Kisah Keajaiban Cinta: Renungan Sufistik Mutiara Diwan-i Syams-i Tabriz

By | November 11, 2019

“Diwan adalah pantulan dari kilauan cahaya kehidupan Spiritual Rumi. Setiap puisinya merupakan gambaran simbolis kondisi sufistik yang dialami dalam mencapai jalan menuju Tuhan.” -William C. Chittik

“Diwan berisi sejumlah sajak-sajak yang sangat indah dan dalam. Ia melukiskan peranan guru spiritual dan hubungan guru-murid dalam sufi.” – Sayyid Husein Nasr
—-
Hubungan Rumi dengan sahabat yang sekaligus gurunya Syams-al Dien at-Tabriz adalah kisah Keajaiban Cinta yang melahirkan ungkapan-ungkapan kearifan sufistik. Ia menggambarkan jalan pencapaian Tuhan dan kearifan hidup dalam keindahan puitis yang tak terkira. Maka rasakan indahnya cinta dan kearifannya. Nikmatilah sentuhannya.

Buku ini mengemas Diwan-i Syamsi-i Tabriz dalam bentuk Renungan Sufistik. Hendak menebus zaman yang beku oleh kuasa materialism Dir’aun. Buku ini menawarkan tongkat kearifan Musa untuk meluluhlantakkan kedzaliman, baik dalam diri maupun di luarnya.