Pada abad ke-20 (sekarang abad 21) ini, perhatian dunia terhadap agama amat besar; sebaliknya, dogmatisme atau kepercayaan yang mutlak terhadap peraturan-peraturan alam (law of nature), telah mulai berkembang. Kalau sebelum perang Dunia I para kaum terpelajar berpendirian bahwa agama itu adalah tingkat ikiran manusia yang terendah, maka pada waktu sekarang ini; boleh dikatakan di seluruh dunia -kecuali di negara-negara ateis- perhatian terhadap agama bertambah-tambah, dan manusia kini mulai cenderung untuk menghargai pimpinan batin, misalnya berdoa, salah dan menyembah Tuhan. Bertambahnya perhatian terhadap agama ini harus dipelihara dari suatu bahaya, yaitu bahaya menerima agama apa saja tanpa penyelidikan terlebih dahulu. Dan pemeliharaan dari bahaya ini perlu sekali, karena pada saat ini, manusia sedang dihadapkan pada bermacam-macam paham dan ideologi, sehingga bila ia tidak menyelidiki dengan sedalam-dalamnya, dikhawatirkan ia akan terjerumus ke dalam suatu pilihan yang keliru.
Buku ini disusun atas dasar kebutuhan yang dirasakan oleh masyarakat Indonesia, untuk memberikan penerangan kepada kaum terpelajar tentang kedudukan agama dalam kehidupan manusia. Terutama seteah mengingat kenyataan bahwa buku-buku tentang agama Islam dalam bahasa Arab, tak dapat memenuhi lapangan yang ditimbulkan oleh adanya pengetahuan yang luas yang diberikan dalam universitas-universitas, serta adanya ideologi-ideologi baru yang timbul sesudah kemerdekaan Indonesia.