Isyarat Cinta yang Keras Kepala

By | September 19, 2019
Prosa-prosa dalam album Puthut EA kali ini seperti mengajak pembaca untuk meniti ketegangan antara: mengabarkan dan menyimpan, melukai dan menyembuhkan, merusak dan merawat, meresahkan dan mendamaikan, juga mengenang dan melupakan. Bagi mereka yang mempunyai sejarah kesedihan, kenangan yang melukai, tentu kumpulan ini menjadi semacam upaya untuk menziarahi masa lalu dengan lengah sunyi. Dan bagi para pembaca yang luka dan sedih absen dari masa lalu mereka, membaca buku ini tentu memerlukan keberanian tersendiri.