Category Archives: Filsafat & Agama

Gus Dur di Mata Perempuan

Jika ingin menempatkan seorang cendekiawan, apakah ia seorang ‘cendekiawan pembebas’ atau bukan, tengoklah pandangannya mengenai kedudukan perempuan. Mengapa? Karena perempuan adalah semacam titik masuk atau mungkin alas dari berbagai pemikiran mengenai pembebasan dan kemanusiaan. Orang bisa cerdas, pandai, dan terkemuka, tetapi pemikirannya mengenai perempuan akan memperlihatkan apakah ia sungguh-sungguh cerdas, pandai, dan terkemuka. Jika ia… Read More »

Teori Interpretasi

Maraknya kajian wacana dalam pemikiran kontemporer tidak hanya mengindikasikan suatu tema penting filsafat abad ke-20, namun juga suatu kebutuhan yang sangat mendesak untuk re-elaborasi persoalan bahasa yang menandai zaman ini. Bahasa, seperti dikutip Haidegger, adalah tempat tinggal manusia (the house of being). Karena, dengan bahasa, kita dapat mengungkap apa yang kita inginkan. Dengan bahasa pula,… Read More »

NEO MARXISME ANTROPOLOGI ; Studi Kritis Ekonomi Politik

Ketika kita membaca uraian-uraian cemerlang dalam buku ini, kita bagaikan orang yang terkutuk: kita dibikin terkesima pada ikhtiar revolusioner para punggawa Marxisme sekaligus digerus rasa kecewa atas pandangan monolitis Marxisme. Untungnya John Clammer tidak hanya berhenti di situ: dia menelisik dan menghamparkan jalan yang bisa kita gunakan untuk membelah dogma Marxisme yang telanjur menggumpal dan… Read More »

MANUSIA DAN SIMBOL-SIMBOL : Simbolisme dalam Agama, Mimpi dan Mitos

Manusia memperoleh kesadaran lewat sebuah proses yang panjahg dan susah payah, melewati abad-abad taț tercatat . hingga sampai pada status beradab (yang ditetapkan begitu saja sejak penemuan aksara pertama sekitar 4000 tahun sebelum Masehi). Dan proses evolusi ini masih jauh dari sempurna karena sebagian besar wilayah dalam pikiran manusia masih dilingkupi kegelapan. Di masa yang… Read More »

FASISME : Sebuah Pengantar Ringkas

“Fasisme mempunyai wajah yang penuh teka-teki karena ia menampakkan sisi-sisi yang saling mengimbangi. la menegaskan Otoriterisme dan mengorganisasi pernberontakan. la melawan demokrasi kontemporer dan, di sisi lain, tidak percaya pada kembalinya hukum dari masa lalu. la sepertinya menunjukkan dirinya sebagai penempa sebuah negara yang kuat, dan menggunakan cara-cara yang paling kondusif untuk membubarkannya, seolah ia… Read More »

ATEISME SIGMUND FREUD

Dalam hipotesisnya yang, boleh disebut, ateistik-brutal, Sigmund Freud berlabuh pada kesimpulan ekstrem bahwa simbol-simbol dan ritual-ritual agama, dan tentunya juga pemeluk-pemeluknya, sama dengan perilaku pasien-pasien neurotisnya di rumah sakit jiwa. Aama adalah ilusi-ilusi kegilaan, sebagaimana kegilaan yang diidap para penghuni rumah sakit jiwa di tempatnya bekerja. Semua ritual agama adalah bullshit bagi Freud. Bukankah, dengan… Read More »

TEORI BUDAYA KONTEMPORER: Penjelajahan Tanda dan Makna

Setidak-tidaknya ada dua ‘semangat zaman’ (Zeitgeist) yang membangun cultural studies sebagai sebuah kecenderungan pemikiran, yaitu modernisme dan posmodernisme. Pada fase modern, cultural studies akrab dengan dengan isu-isu budaya populer, budaya massa, industrialisasi, media massa, komodifikasi, struktur budaya, kode budaya, ideologi, subjek, hegemoni, struktur kelas, demokrasi dan sebagainya. Silsilahnya berasal dari para pemikir ‘kulturalis’ (Arnold, Richard,… Read More »

AFTER GOD ; Masa Depan Agama

Postmodernisme bukan hanua menjadi antitesa modernisme, melainkan juga “alternatif spiritual” di tengah tandusnya hutan-hutan agama. Lepas dari keragaman cara mempertemukan Tuhan (atau ‘tuhan’) dengan manusia yang mengejawantah secara personal maupun impersonal, Don Cupitt dengan lapang dada turut membuktikan bahwa keyakinan terhadap “Yang Lain” atau “Universal” memang telah hidup sejak zaman prasejarah. Keyakinan supernatural merupakan ‘sesuatu’… Read More »