Imperium Perang Militer Swasta

Kehadiran buku Imperium Perang Militer Swasta ini menarik untuk dibaca. kritis sekaligus menggelitik banyak pihak Di tengah situasi dunia yang masih rapuh terhadap hadirnya konflik dan perang. buku ini relevan menjadi bahan pertimbangan Buku ini sekaligus penting untuk mengingatkan bahwa kemunculan berbagai koorporasi militer dan bisnis keamanan swasta adalah konsekuensi tidak terhindarkan dan perjalanan proyek… Read More »

Merajut Harkat

Bagi mereka yang lahir dan dibesarkan di zaman Orde Baru, kata-kata “tokoh komunis”, “anggota Lekra” serta merta membangkitkan berbagai konotasi negatif, sama halnya dengan istilah-istilah “Gerombolan Pengacau Keamanan” atau “kelompok subversif”. Yang muncul bukan sosok-sosok manusia melainkan simbol kejahatan yang boleh dimusnahkan atau “dibasmi” seperti hama. Bagaimana kalau Anda atau saya, suatu hari tiba-tiba mendapatkan… Read More »

ACEH BAKAL LEPAS: Sejarah Perundingan RI-GAM hingga Darurat Sipil di Aceh

Pengantar Lebih dari dua tahun sudah Nota Kesepahaman Damai antara pemerintah Indonesia (RI) dan Gerakan Aceh Merdeka (GAM) ditandatangani di Helsinki. Perjanjian ini tidak hanya membawa angin perubahan untuk konflik menahun di bumi Nanggroe Aceh Darussalam (NAD) tetapi juga bagi organisasi GAM sendiri. Perjanjian itu tidak hanya sekadar mengharuskan GAM untuk meletakkan senjata. ***** Sambutan… Read More »

THE BIRTH OF NATIONS: Sejarah Kelahiran Negara-negara Pasca Perang Dunia II

Seusai Perang Dunia II, di tahun-tahun awal Perang Dingin, ruang sidang MAjelis Umum PBB dan Dewan Keamanan PBB dipenuhi ahli – ahli hukum internasional yang bergumul dengan kesibukan melahirkan negara – negara baru. Belanda akhirnya mengakui kedaulatan Indonesia. Perancis melepas protektoratnya di Maroko dan Tunisia, serta meninggalkan Indocina (Laos, Kamboja, dan Vietnam). Negara Israel lahir… Read More »

Identitas dan Kenikmatan: Politik Budaya Layar Indonesia

“Kekuatan buku ini adalah kajian lintas disiplin yang cair, yang dapat mengaitkan hal-hal yang tak terlihat berkaitan, seperti K-Pop dengan identitas Tionghoa dan gaya hidup islami, representasi kekerasan 1965 dengan premanisme dan tatanan politik formal. Buku ini menjawab kebutuhan akan pemahaman yang lebih kompleks tentang politik identitas dan budaya populer di Indonesia sesudah Reformasi. Buku… Read More »

Kraton Surakarta dan Yogyakarta 1769-1874

Penulisan sejarah Indonesia di masa kolonial umumnya ditulis berdasarkan sumber-sumber Barat peninggalan administrasi kolonial. Kecenderungan para sejarawan yang terlalu menggantungkan sumber kolonial ini menjadi salah satu penyebab gagalnya historiografi Indonesiasentris yang telah dirintis oleh sejarawan Indonesia Sartono Kartodirdjo. Buku ini adalah sebuah kompilasi dokumen-dokumen Jawa yang mencakup berbagai permasalahan; politik, hukum, ekonomi, agraria, pedesaan, adat… Read More »

REVOLUSI BOLIVARIAN HUGO CHAVEZ DAN POLITIK RADIKAL

Hugo Chavez adalah nama yang fenomenal. Setelah menduduki kursi kepresidenan, ia segera menggerakkan serangkaian politik radikal yang dijuluki sebagai Revolusi Bolivarian sebuah revolusi yang mengambil inspirasi dari cita-cita Simon Bolivar, seorang pemimpin radikal di Amerika Latin yang hidup di masa kolonialisme. Sebuah revolusi yang didasarkan bukan oleh kharisma pemimpin, melainkan oleh organisasi dan gerakan rakyat… Read More »

Dunia yang Hendak Kita Wujudkan: Tujuan-Tujuan Revolusioner Abad XXI

Pencapalan intelektual Samir Amin yang mendunia memungkinkan dia untuk merespon berbagai isu yang luas dengan cara yang benar-benar mudah dan sederhana International Journal of Middle East Studies Dunia yang Hendak Kita Wujudkan menyajikan suatu potret yang menyeluruh dan sejarah politik abad 21 dan suatu pendekatan yang mengkaji budaya politik yang serius. Samir Amin menawarkan analisis… Read More »

GENOSIDA DAN MODERNITAS: Dalam Bayang-Bayang Auschwitz

J.B. Metz pernah mengatakan,”Jangan berteologi seolah -olah Auschwitz tidak pernah terjadi”. Hal yang sama dapat dikatakan mengenai filsafat. Filsafat saat ini harus menjadi filsafat “sesudah” Auschwitz. Apa artinya Auschwitz sehingga menandai corak filsafat masa kini? Seperti dikatakan Albert Camus, dunia sekarang adalah “a world that cry out for repair”, terutama karena finurder is the problem… Read More »